Kurnia adalah bapak dua anak yang tinggal di Palembang, Sumatera Selatan. Dulunya, ia bekerja serabutan untuk menghidupi keluarganya.
Sampai akhirnya Kurnia dan keluarga dipertemukan dengan PPPA Daarul Qur’an Palembang. Kemandirian Kurnia di tengah keterbatasan fisik yang dimilikinya, menggugah PPPA Daarul Qur’an Palembang untuk membantunya lewat program pemberdayaan mustahik melalui pengelolaan dana zakat donatur.
Dengan keahliannya di bidang perbengkelan, PPPA Daarul Qur’an Palembang memberikan seperangkat alat-alat untuk membuka usaha tambal ban di rumah Kurnia. Betapa bahagianya Kurnia dan keluarga menyambut bantuan yang diberikan. Sebab sudah sejak lama Kurnia memimpikan mempunyai usaha tambal ban sehingga ia dapat fokus di rumah membantu istri dan menjaga anak-anak.
“Saya benar-benar bersyukur sekali dengan adanya bantuan ini,”ujar Kurnia terharu.
Ia juga sangat mendukung anak-anaknya untuk belajar Al-Qur’an dengan memasukkannya di Rumah Tahfidz Al-Mukmin Jakabaring. Ia berharap anaknya kelak mendapatkan pendidikan terbaik dan kehidupannya yang lebih baik dari hari ini.
“Dengan usaha tambal ban ini, saya ingin menyekolahkan anak setinggi-tingginya,” tutup Kurnia penuh keoptimisan. []
Oleh: Siti, PPPA Daarul Qur’an Palembang
.jpg)
