Saat kondisi pandemi covid-19 merebak di Indonesia, himbauan untuk tetap berada di rumah saja adalah salah satu cara agar penyebaran virus ini tidak meluas.
Bagi para santri tahfidz, himbauan ini bukanlah masalah. Para santri tetap beraktivitas dan menghafal Al-Qur’an seperti biasa.
Seperti pada Senin (6/4) lalu, dua orang santriwati Rumah Tahfidz PPPA Daarul Qur’an Medan berhasil mengkhatamkan 30 juz Al-Qur’an. Mereka adalah Renny Safitri dan Riskiyah Nasution. Pada hari selanjutnya, menyusul Rozatun Jannah dan Dwi Nur Annisa ikut khatam 30 juz.
Agenda khataman hanya diikuti oleh santri di rumah tahfidz masing-masing. Tidak ada orang tua dan wali asuh yang hadir. Namun hal ini tidak membuat rasa bahagia dan syukur luntur.
Orang tua santri tetap bisa menyaksikan prosesi khataman anaknya melalui sambungan aplikasi video call. Rasa haru pun tak terhindarkan diantara teman-teman santri lainnya saat melihat tangis tumpah di wajah para orang tua yang melihat anaknya khatam Al-Qur’an.
Insya Allah, keberkahan Allah SWT selalu tercurahkan. Terima kasih banyak kami hanturkan atas dukungan seluruh donatur dan sahabat semua.(adhe/mnx)
.jpg)
