Data dari Kementrian Kesehatan RI, jumlah penyandang tunanetra di Indonesia sekitar 1,5% dari total penduduk Indonesia, atau sekitar 4 juta jiwa. 

PPPA Daarul Quran membina dan mengoperasikan Rumah Tahfizh Tuna Netra di beberapa wilayah, seperti: Tangerang, Bogor, Garut dan beberapa tempat lain. Jumlahnya pun mencapai ratusan. Mereka rutin mengadakan pertemuan mingguan untuk belajar membaca dan menghafal Al-Quran. 

Selama ini mereka memiliki keterbatasan fasilitas. Sebagian besar belajar dengan cara mengikuti bacaan guru, sebagian lagi sudah bisa membaca mushaf braille, walaupun harus bergantian. Keterbatasan penglihatan tidak menyurutkan semangat mereka membaca dan menghafal. Terbukti, beberapa dari mereka sudah mampu menghafal hingga 10 juz. Subhanallah.

Sahabat, bersama kita bantu mereka agar bisa lebih rutin membaca dan mengkhatamkan Al-Quran. Yuk, ikutan patungan wakaf pengadaan Mushaf Al-Quran Braille Digital untuk 300 santri tuna netra Nurul Qolbi. Insya Allah wakaf Anda menjadi amal jariyah dan mengalirkan 10 kebaikan dari setiap huruf yang mereka baca.