Zakat Sedekah Wakaf
×
Masuk
Daftar
×

Menu

Home Tentang Kami Program Laporan Mitra Kami Kabar Daqu Sedekah Barang

Mulai #CeritaBaik Kamu Sekarang

Rekening Zakat Rekening Sedekah Rekening Wakaf

Alamat

Graha Daarul Qur'an
Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok A3 No.21
Jl. Hos Cokroaminoto
Karang Tengah - Tangerang 15157 List kantor cabang

Bantuan

Call Center : 021 7345 3000
SMS/WA Center : 0817 019 8828
Email Center : layanan@pppa.id

Jamaah MDN Kelilingi Indonesia dalam Sejam

23 November 2009   3409
Image

Selesai berdo’a, Ustadz Yusuf Mansur kembali berseru, “Mari kita kelilingi Indonesia.” Maka bergeraklah gelombang manusia itu, dipimpin Sang Ustadz yang didampingi istrinya, Hj Maemunah, dan anak-anaknya.

Jamaah Majelis Dhuha Nasional (MDN) yang berasal dari Jadebotabek itu mengawali perjalanan dari Propinsi Lampung. Dilanjutkan ke DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah teruuus… hingga kembali ke Lampung.

“Yang kita kelilingi cuma 26 propinsi, karena sudah dikurangi Timor Timur tapi belum ditambah 7 propinsi baru di negeri kita,” tutur Wibowo, Koordinator MDN.

Hebatnya, perjalanan mengitari Indonesia itu hanya memakan waktu sekitar satu jam saja dengan berjalan santai. Bahkan sejumlah ibu ikutan sambil mendorong kereta berpenumpang buah hatinya yang masih mungil. Soalnya, yang dikunjungi adalah Indonesia Mini, yakni anjungan 26 propinsi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Itulah Gerak Jalan Sehat Komunitas MDN yang digelar Ahad lalu (8/11) di TMII. Diikuti kebanyakan kaum ibu, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi sekaligus berolahraga diantara donatur, simpul, maupun jamaah Wisatahati.

Menurut Ustadz Yusuf Mansur, Gerak Jalan MDN membawa misi pembiasaan sholat dhuha bagi kaum muslimin di seluruh Indonesia. “Kegiatan ini, selain untuk silaturahmi dan olahraga, yang terpenting membawa pesan untuk mengajak umat membudayakan sholat dhuha,” tutur Ustadz Yusuf Mansur.

Sholat dhuha, jelas Ustadz, merupakan salah satu bentuk riyadhoh untuk menggapai keberkahan sedekah. “Ganjaran sedekah yang luar biasa berupa rejeki, keturunan, kesembuhan, jodoh, keselamatan, pembebasan utang, dan sebagainya, bisa diperoleh melalui riyadhoh seperti puasa Senin-Kamis, sholat tahajud, dan sholat dhuha,” papar Ustadz Yusuf Mansur.

Disamping untuk kepentingan masing-masing, seruan sholat dhuha juga merupakan bagian dari bisnis dengan Allah. Yaitu bisnis MLM-ibadah. Menurut pakar tafsir Quraish Shihab, bisnis MLM (Multi Level Marketing) belum pernah dibahas oleh ulama-ulama terdahulu. Tapi dalam Islam dikenal “multilevel pahala dan dosa”.

Hal ini merujuk pada wasiat Nabi Muhammad SAW: “Siapa yang mengajak kebaikan, maka ganjarannya sama dengan yang mengerjakannya.” Beliau juga berwasiat, “Siapa yang memulai/merintis dalam Islam satu kebaikan maka dia akan memperoleh ganjarannya dan ganjaran orang-orang yang mengerjakan sesudahnya tanpa sedikit pun berkurang ganjaran mereka (yang mengerjakan sesudah perintis itu)…” (HR Muslim).

Dengan dasar itulah, Ustadz Yusuf Mansur mengajak peserta dan kaum muslimin Indonesia berbisnis MLT (Multi Level Tahajud), MLD (Multi Level Duha), MLS (Multi Level Sedekah) dan MLM-ibadah lainnya. Maksudnya, setipa peserta mengajak orang terdekatnya untuk membiasakan diri beribadah. Dimulai dari keluarga, sanak famili, hingga handai taulan.

Sebagai tools, Ustadz Yusuf Mansur mempersilakan peserta menggunakan buku, VCD, atau DVD tentang sedekah dan ibadah yang diproduksi Wisatahati.

Acara dimeriahkan oleh bazaar yang diikuti merchandise MDN dengan doorprice menarik. Diantaranya: sorban dan sepeda onthel bersejarah milik Ustadz Yusuf Mansur. Dan yang paling eksklusif adalah undangan menginap 1 malam di rumah Keluarga Ustadz Yusuf Mansur di Ketapang, Tangerang.

Sementara itu, peserta anak-anak bergembira ria bersama Mobile Qur’an yang dimentori Kak Thoyib nan kocak. Mereka asyik menyimak cerita sahabat, dan menikmati fasilitas audio-visual Mobile Qur’an yang dilengkapi dengan perpustakaan mini dan internet. Mereka pun turut bernyanyi. Kian lengkaplah kegembiraan generasi belia itu dengan mendapat berbagai hadiah yang diberikan Kak Thoyib usai menjawab quis dengan tepat.

Menurut Wibowo, kampanye Gerak Jalan MDN semacam ini juga akan digelar oleh MDN Semarang, Surabaya, dan kota-kota lainnya. (dwi purnomo/aya hasna)