Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah yang terletak Bantul, Yogyakarta, sudah memulai kegiatan belajar dan menghafal Al-Qur’an pasca diliburkan karena wabah Covid-19. Para santri sudah mulai aktif kembali menyetorkan hafalan dan memurojaah hafalannya.
Ada yang menarik perhatian dari sejumlah santri yang belajar di sana. Adalah kakak beradik penghafal Qur’an bernama Isma Muhammad Ahsani yang berusia tujuh tahun dan adiknya Isma Nabila yang tepaut dua setengah tahun dari kakaknya.
Menurut penuturan Ustadz Ulil, Koordinator Daerah Rumah Tahfidz wilayah Yogyakarta, keduanya sudah memiliki hafalan yang cukup banyak sejak menghafal di Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah. Sang kakak kini sudah menghafal 10 juz, sedangkan adiknya sudah mengantongi hafalan dua juz, yakni juz 29 dan 30.
“Ada santri yang berprestasi kakak beradik, Isma Muhammad Ahsani, sudah hafal 10 juz, lima juz belakang dan lima juz depan, dan adiknya Isma Nabila sudah hafal 2 juz, juz 30 dan 29,” ucapnya.
Ia berharap keduanya dapat istiqamah menghafal dan meraih impiannya untuk menjadi hafidzah dan membanggakan orang tuanya. Selain itu, dirinya pun yakin bahwa akan lahir para generasi Qur’an terbaik dari Rumah Tahfidz Raudhatul Jannah yang kelak menjadi ahul Qur’an. []
.jpg)
