Suara langkah kaki terdengar saat puluhan wajah tanpa dosa itu berlarian memasuki tempat acara Mobile Qur'an (MoQu) berlangsung di TK Pelita Hati, Malang, Sabtu (10/6). Mereka berebut duduk di depan dan tertawa lepas bersama teman-temannya.
Sebelum memulai dongeng, mereka menonton sebuah film tentang kisah nabi-nabi yang dikemas dengan animasi lucu. Tampak mata mereka berbinar-binar menyimak tayangan sambil sesekali tertawa riang.
Selama aksi MoQu berlangsung, mereka tak merasa bosan. Mereka sangat antusias mendengarkan dongeng tentang cerita dari Surga. Silmi, ibu satu anak yang berhasil mengambil hati 40 siswa dari TK Pelita Hati Kota Malang.
Pembawaan yang menarik, diselingi dengan improvisasi tepuk-tepuk dan lantunan ayat Alqur'an membuat dongeng semakin hidup. Ia bahkan membawa boneka sebagai teman dongengnya. Tentu saja anak-anak semakin senang mendengarkan cerita. Tak hanya itu, Silmi juga mengajarkan beberapa do'a sehari-hari. Seperti do'a bangun tidur, sebelum makan, niat berpuasa, beberapa hadist dan ayat Alqur'an.
"Senang bisa nonton film tentang nabi-nabi, ada dongeng yang lucu,"celoteh polos Rafif salah satu peserta yang selalu tersenyum menggemaskan.
Selain itu, para guru dan orangtua siswa juga mendengarkan cerita dongeng MoQu. Ada beberapa wali yang mengabadikan MoQu dalam bentuk gambar dan video. "Ini pertama kalinya saya melihat kegiatan MoQu, bagus sekali untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak. Sangat kreatif dengan menonton film dan dongeng yang bernilai ilmu," ujarWita salah satu orangtua siswa.
Usai acara MoQu, anak-anak diarahkan untuk menunggu waktu buka puasa dan persiapan salat Magrib berjamaah. Cukup sulit mengatur anak-anak untuk duduk rapi dan tenang. Namun sang guru selalu mempunyai banyak ide untuk mendiamkan mereka. Ada yang diam ketika salat, namun ada juga yang bercanda dan berbicara dengan temannya.
Patut dimaklumi mengingat usia mereka masih belia dan belum memahami arti salat yang sebenarnya. Setidaknya mereka telah diperkenalkan dengam ibadah salat berjamaah, puasa ramadan, berbagi dancerita tentang dunia Islam.
Pimpinan Lembaga Pelita Hati Suyadi mengungkapkan, kegiatan yang digelar ini merupakan puncak kegiatan pondok ramadan. Selain mengundang MoQu, pihak sekolah juga mengundang kaum dhuafa, petugas kebersihan dan penjaga keamanan setempat untuk berbuka puasa bersama dan memberian zakat.
Pihak sekolah juga kompak bahu-membahu dengan orangtua siswa untuk mendukung kegiatan tersebut. Terbukti dengan adanya masak bersama orangtua dan guru menyiapkan menu buka puasa. Tampak orangtua dan anaknya menikmati buka puasa bersama-sama.
"TK Pelita Hati bertujuan untuk melayani anak-anak. Kegiatan ini merupakan momentum untuk memperkenalkan tentang Bulan Ramadhan. Harapan kami anak-anak bisa memahami tentang pentingnya kebersamaan dan berbagi. Serta mereka terbiasa untuk melakukan ibadah dan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari," kataSuyadi menutup percakapan.
Salah satu amal yang dicintai Allah adalah bersedekah. Sebagai umat muslim kita dianjurkan untuk membantu saudara kita. PPPA Daarul Qur'an menyambut dengan senang hati partisipasi pembaca untuk mengembangkan program dakwah ini melalui nomer rekening Bank BCA (6030 755 811 an. Yayasan Daarul Qur'an Nusantara). Barangsiapa menolong agama Allah, maka Allah akan menolongnya dan meneguhkan kedudukannya.
Photo lainnya dalam Berita ini ..
.jpg)
