Namanya Shelina Mutiara, remaja berusia 14 tahun itu berasal dari Lampung Timur. Shelin adalah panggilan akrabnya dari sang Ibu.
Sejak kecil Shelin tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ayah. Hal tersebut karena kedua orangtuanya telah bercerai sejak usia Shelin baru menginjak satu setengah tahun.
Shelin tinggal bersama kakek dan neneknya. Ibunya bekerja sebagai TKW di luar negeri untuk membiayai kehidupan keluarga mereka.
Shelin bertekad untuk membahagiakan ibu yang telah berjuang untuk dirinya. Shelin pun mengambil jalur beasiswa di Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an Takhassus Tegal. Dari situlah Shelin baru mulai belajar menghafalkan Al-Qur'an. Ia sudah hafal 3 juz dalam waktu 3 bulan.
Shelin termotivasi untuk menghafal Al-Qur'an hanya karena Allah dan ingin mengangkat derajat orang tuanya. "Saya belum tentu bisa membalas jasa mamah di dunia, tapi inilah cara saya dengan menghafal Al-Qur'an untuk memuliakan beliau di akhirat" tukasnya.
Meski jumlah hafalannya tak sebanyak temantemannya, Shelin tak malu dan bertekad terus menambah hafalannya. "Karena sebelumnya cuma hafal juz 30 saja, jadi sekarang saya terus latihan untuk menghafal sampai khatam, aamiin" imbuhnya. []
Oleh: Royana, PPPA Daarul Qur’an Cirebon
.jpg)
