Lebaran di Pesantren, Sholat Idul Adha Berjamaah Hingga Potong Hewan Qurban
Semarak Hari Raya Idul Adha 1441 H sudah terasa sejak H-1 kala gema takbir sudah berkumandang sepanjang malam. Puncaknya, adalah perayaan hari raya yang kerap juga dinamakan Idul Qurban pada Jum'at (31/7) pagi dengan Sholat Id berjamaah dan dilanjutkan dengan pemotongan hewan qurban.
Hampir di setiap sudut wilayah berlangsung prosesi pemotongan hewan qurban sebagai praktik ibadah sunnah yang sangat diutamakan pada bulan Dzulhijjah ini. Tak terkecuali di Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an Cipondoh, Tangerang. Selepas melaksanakan Sholat Idul Adha di Masjid Nabawi, Ustadz Yusuf Mansur, para asatidz, SDI hingga santri pun melanjutkan kegiatan mereka dengan menyembelih hewan qurban.
"Ada dua hal yang saya, dengan izin Allah bersyukur, bisa belajar dari Nabiyallah Ibrahim dan anaknya Nabiyallah Ismail, ketaatan dan kesabaran, menunjukkan ketaatan dan kesabaran," seru Ustadz Yusuf Mansur dalam khutbah Idul Adha 1441 H di Masjid Nabawi.
Sebelum dimulainya prosesi pemotongan hewan qurban, Ustadz Yusuf Mansur dan panitia qurban terlebih dahulu memanjatkan doa agar Allah menerima segala amal ibadah para pequrban, panitia dan seluruh pihak yang terlibat dalam rangkaian acara pada Hari Raya Idul Adha 1441 H ini.
Kambing dan sapi yang berada di lokasi penyembelihan Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an merupakan qurban yang telah ditunaikan para donatur atau pequrban kepada PPPA Daarul Qur'an melalui platform pppa.id. Selain itu, wali santri hingga santri pun tak kalah semangat untuk berqurban di tahun ini.
Ketua panitia qurban Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an, Ustadz Rosyidun kala ditemui di lokasi penyembelihan hewan qurban berkata, "alhamdulillah, pemotongan hewan qurban sudah kami laksanakan, di sini ada lima sapi dan sekitar 120 ekor kambing, ada yang dari kawan-kawan DBN, para jamaah, wali santri sampai santri itu sendiri yang dilatih untuk berqurban."
Ia mengatakan bahwa selain para donatur dan wali santri, santri pun dibiasakan untuk berqurban agar mereka terbiasa berqurban sejak dini dan kelak menjadi contoh bagi lingkungannya.
Untuk hari pertama ini, pihaknya direncanakan akan memotong sekitar 30 ekor kambing dan tiga ekor sapi. Seluruh daging hasil pemotongan akan dihidangkan kepada santri-santri. Sedangkan keesokan harinya akan dilanjutkan pemotongan hewan qurban yang masih tersisa dan dibagikan kepada santri, asatidz hingga SDI.
Dari ketiga ekor sapi yang telah disembelih, masing-masing akan dibagikan kepada santri shigor putra, kemudian santri full day dan santri Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an.
Pengasuh Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an, Ustadz Syaiful Bahri yang menyempatkan hadir di tengah-tengah panitia qurban untuk ikut membantu proses penyembelihan hewan hingga pemotongan daging mendoakan para pequrban agar ibadah qurbannya di tahun ini menjadi pahala yang berlipat ganda di mata Allah.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur atau pequrban yang mempercayakan qurbannya ke Daarul Qur'an, untuk makan santri-santri, mudah-mudahan barokah, semakin sempurna pahala ibadahnya di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah ini," tutur Ustadz Syaiful Bahri. []