Melawan Pelecehan Seksual
Deretan kasus pelecehan dan kekerasan seksual kembali muncul ke publik akhir-akhir ini. Berikut kami rangkum beberapa ceritanya:
Dimulai dari seseorang berinisial MSA yang menjadi sorotan setelah mengirim surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo atas pelecehan seksual yang dialaminya sebagai pegawai Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Dalam laporannya MSA mengaku telah dirundung dan dilecehkan oleh rekan kerjanya. Ia kerap mengalami kekerasan itu sejak 2011.
Kemudian ada juga Amy Fitria. Ia adalah penyintas kekerasan seksual yang terjadi pada Agustus 2019 silam. Kisahnya kemudian terkuak setelah dirinya blak-blakan menceritakan kejadian yang dialaminya lewat media sosial.
Serta pedangdut Saipul Jamil yang dibebaskan dari penjara setelah menjalani hukuman 5 tahun kurungan atas kasus pelecehan seksual 2016 lalu. Dibebaskannya Saipul Jamil kemudian menuai kontroversi setelah penyambutannya ditayangkan di televisi nasional.
Sejumlah polemik pun bermunculan. Hingga akhirnya Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk menolak kemunculan Saipul Jamil di televisi.
Hindari pelecehan seksual
Bagaimana cara terhindar dari pelecehan seksual?
1. Jaga penampilan
Hindari mengenakan pakaian berbahan minim atau terlalu ketat yang memamerkan bagian maupun lekuk tubuh tertentu.
2. Jangan percaya penuh
Jaga jarak dengan orang yang baru dikenal. Termasuk juga mereka yang bukan anggota keluarga atau kerabat yang benar-benar dekat.
3. Hindari obrolan berbau porno
Obrolan berbau pornografi dapat menjadi awal dari perilaku pelecehan seksual. Maka jauhi obrolan tersebut apalagi dengan orang yang baru dikenal.
4. Berani bersikap tegas
Bersikaplah ramah namun tetap menjaga image. Jika mengalami pelecehan seksual segera ceritakan kejadian tersebut pada anggota keluarga dan kerabat dekat.
Pelecehan seksual menurut Islam
Lantas, bagaimana Islam memandang hal tersebut?
Pelecehan seksual termasuk tindakan tak terpuji. Namun, hal itu tetap berpotensi menimpa siapa saja. Untuk itu, Al-Qur'an telah menjelaskan: "Wahai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang Mukmin, “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka !” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Al-Ahzab ayat 33)
Oleh: Diyo Suroso