Sepeda Kopi Murotal untuk Ibu Iyet Neti
Iyet Neti (58) atau sering disapa Iyet adalah seorang janda yang hidup sebatang kara di Kota Cilegon, Banten. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Iyet bekerja sebagai pemulung di sekitar Masjid Agung Cilegon.
Ia hidup di rumah yang dipinjamkan oleh seorang dermawan. Sebelum pandemi Covid-19, untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya Iyet berjualan kopi di lampu merah. Namun semenjak pandemi Covid-19, ia mulai sering mencari barang-barang bekas seperti botol, kardus, dan lain sebagainya.
Ketika penyerahan sepeda kopi murotal, Iyet yang terharu tak kuasa menahan tangisnya. Ia begitu bersyukur karena ada yang masih memperhatikannya. "Alhamdulillah, Yaa Allah, masih ada yang perhatian sama Iyet," ucapnya seraya menangis memeluk sepeda kopi murotal.
"Terima kasih kepada PPPA Daarul Qur'an dan donatur, semoga Allah kasih sehat walafiyat, rezeki berlimpah dan bahagia dunia akhirat," pungkas Iyet.