Al-Waqi'ah dan Doa Mustahik untuk Donatur PPPA Daarul Qur'an
Setiap pekan di hari Selasa, puluhan orang dari berbagai daerah meramaikan kantor pusat PPPA Daarul Qur’an yang berada di Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Tangerang, Banten. Mereka adalah para mustahik penerima manfaat zakat yang ditunaikan oleh para donatur.
Mustahik sendiri adalah orang-orang yang berhak menerima zakat. Ketentuan tentang siapa saja yang berhak menerima zakat telah diatur dengan jelas dalam QS. At-Taubah ayat 60 yakni orang-orang fakir, miskin, amil zakat, muallaf, Riqab, gharimin, sabilillah dan ibnu sabil.
Namun, ada yang berbeda di kantor Layanan Kemanusiaan PPPA Daarul Qur'an pada Selasa (19/11). Jika biasanya para mustahik antre untuk mendapatkan bantuan, kali ini mereka berkumpul terlebih dahulu dengan raut wajah yang khusyuk.
Penanggung Jawab Layanan Kemanusiaan PPPA Daarul Qur’an Rozali membuat terobosan dengan mengajak mereka untuk mengaji surat Al-Waqi'ah bersama. Kegiatan ini memang bukan yang pertama kalinya. Namun, dirinya akan mengagendakannya agar menjadi rutinitas setiap pekannya.
"Pernah nggak, amalin surat Al-Waqi'ah?," tanya Rozali kepada 50 mustahik yang duduk rapih di hadapannya.
"Kalau antum sekalian mau yang sebelumnya dari kurang menjadi tidak kekurangan, dari belum apa-apa menjadi luar biasa, dari tidak punya menjadi punya, dari tidak mudah menjadi mudah, amalin tuh setiap pagi, didawamkan surat Al-Waqi'ah," seru Rozali.
Menurutnya, merupakan sesuatu yang mudah jika manusia menginginkan kesuksesan baik di dunia maupun akhirat. Sebab, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ad-Dailami, surat ke 55 dalam urutan juz 27 dalam mushaf Al-Qur'an ini memang salah satu surat pembuka pintu rezeki.
“Nah, saya kumpulkan semua di sini, bapak-bapak, ibu-ibu, untuk bareng-bareng baca suratul Waqi'ah, agar jadi kebiasaan, dibaca, di waktu senggang, setiap hari, khususnya di waktu pagi,” kata Rozali.
Ia menuturkan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan mengaji bersama ini adalah untuk memupuk ketauhidan para mustahik kepada Allah. Selain itu, agar mereka selalu meminta pertolongan hanya kepada Allah, karena hanya Allah yang mampu mengangkat derajat hambaNya. Adapun manusia hanya berperan sebagai salah satu wasilah dari Allah.
"Selain itu, kami mendoakan para donatur PPPA Daarul Qur'an yang sudah menyedekahkan hartanya, agar Allah sehatkan badannya, lancarkan rezekinya, berkah. Serta istikamah berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan," tutur Rozali.
Jefri (52), salah seorang mustahik yang mengikuti kegiatan ini mengatakan bahwa dirinya senang dapat berkumpul dan mengaji bersama rekan-rekan lainnya. Menurutnya, mengaji memang bukan hal yang baru baginya, baik di rumah maupun di kajian yang kerap ia ikuti pun sering membaca Al-Qur'an.
Akan tetapi, kegiatan ini dirasa istimewa kerena selain mengaji Jefri pun mendapatkan nasihat langsung dari Rozali. "Alhamdulillah, tadi Ustadz Rozali bilang ke kami supaya nggak iri dengan orang lain, cukup fokus ibadah. Minta kepada Allah dengan berdoa dan baca surat Al-Waqi'ah," ucap Jefri.
Setelah mengaji dan mendengarkan nasihat bersama, para mustahik diberikan haknya berupa bantuan tunai untuk kehidupan sehari-hari mereka. Wajah ceria yang diiringi senyum lebar tampak kala mereka membubarkan diri dan mulai meninggalkan kantor Layanan Kemanusiaan.
"Terima kasih PPPA Daarul Qur'an, terima kasih para donatur yang sudah bersedekah, semoga rezekinya lancar dan Allah sehatkan," ucap Jefri dalam doanya. (dio/ara)