Dudun : Keajaiban Sedekah dan Sholawat Itu Nyata
Ada kejadian unik dalam kajian Islam bulanan PPPA Daarul Qur'an yang berlangsung di Masjid Istiqlal, Jakarta, pada Ahad (27/10). Seorang lelaki bernama Dudun menceritakan kisahnya tentang keajaiban sedekah dan sholawat yang sudah lama ia dawamkan.
Dudun adalah lelaki asal Bandung, Jawa Barat. Ia jamaah rutin kajian Islam bulanan PPPA Daarul Qur'an bersama KH Yusuf Mansur. Sejak pertama mendengarkan tausiyah UYM sapaan akrab Ustadz Yusuf Mansur tentang sedekah dan sholawat, Dudun langsung mempraktikkan dalam kehidupannya.
Kisahnya bermula dari usaha peternakan ikan mas dan mujair miliknya yang beroperasi di Buah Batu, Bandung. Menurutnya, banyak sekali keajaiban dari sedekah dan sholawat yang ia rasakan setelah menerapkan wejangan Ustadz Yusuf Mansur.
Perjuangannya untuk merintis usaha peternakan ikan ini tak semulus apa yang orang bayangkan. Pada awalnya, Dudun harus menanggung hutang sebanyak Rp30 juta padahal usahanya belum berjalan. Tentu saja hal tersebut membuat Dudun dan istri harus berpikir keras untuk melunasi hutang dan mengelola usahanya.
Dudun teringat apa yang dikatakan Ustadz Yusuf Mansur di setiap kajiannya. Ia kerap mendengar bahwa dengan sedekah dan sholawat, maka Allah akan mengabulkan hajat dan meningkatkanderajat hambaNya. Benar saja, tiak tanggung-tanggung Dudun menyedekahkan seluruh hasil panen ikannya sebanyak tiga kolam pada bulan pertama.
"Sebenarnya saya itu ikutin apa kata Ustadz Yusuf Mansur. Punya hutang Rp30 juta, pas dengerin ceramah Ustadz Yusuf Mansur tentang hutang dengan sedekah, saya langsung coba. Jadi, waktu panen di bulan pertama, hasil dari tiga empang saya sedekahin semuanya," tutur Dudun.
Kejaiban pun terjadi pada bulan keduanya Allah membalas apa yang Dudun lakukan. Selain hutang yang lunas, Allah pun menggantikan seluruh hasil panen sebelumnya tanpa ada kekurangan sedikt pun. "Alhamdulillah, bulan kedua, hutang saya lunas, dan berkahnya, hasil panen yang saya sedekahin justru balik lagi ke saya," jelas Dudun.
Awalnya Dudun memang mendapat protes dari sang istri karena menyedekahkan seluruh hasil panennya tersebut. Namun, karena kenekatan dirinya, Dudun pun menjelaskan keutamaan bersedekah kepada istrinya. Perlahan, istrinya pun luluh.
"Justru pertamanya istri protes juga, apa yang dibilangin Ustadz Yusuf Mansur benar. Tapi, saya nekat saja. Istri ngomel, kok panen pertama disedekahin semua," ucapnya. Tetapi, kini baik Dudun maupun sang istri telah sepakat untuk mendawamkan sedekah di kehidupan mereka. Sebab, mereka tahu balasan dari Allah tak hanya di dunia, melainkan di akhirat pula. (dio/ara)