Perhelatan Wisuda Tahfizh Jawa Timur Dihadiri KH. Yusuf Mansur dan 1.916 Santri Penghafal Qur’an
Wisuda Tahfizh kembali digelar pada 2024. Ini menjadi perhelatan ke lima kalinya dalam perjalanan wisuda tahfizh di wilayah Jawa Timur. Acara wisuda ini dipersembahan spesial dalam menyambut Hari Santri Nasional yang diperingati setiap 22 Oktober.
Wisuda Tahfizh Jawa Timur 2024 berlangsung di Universitas Islam Malang pada Ahad (6/10). Adapun total peserta yang hadir sebanyak 1.916 santri penghafal Qur’an dari 16 daerah di 94 rumah tahfizh dan lembaga yang telah mendaftar.
Pimpinan Umum Daarul Qur’an KH. Yusuf Mansur dalam nasihat wisuda berpesan kepada para santri, orang tua dan seluruh pihak yang hadir dalam gelaran wisuda ini untuk tidak meninggalkan Al-Qur’an. Karena ayat-ayat suci yang mereka jaga itu, akan menjadi penolong setiap langkah dalam kehidupan.
“InsyaAllah kalian semua akan jadi menteri dan orang-orang hebat. Tapi jangan pernah berpaling dari Qur’an. Jangan berubah. Selamat diwisuda, insya Allah puncak wisudanya nanti di hari hisab. Allah dan Rasulnya yang akan mewisuda kita semua,” tuturnya.
Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Qur’an Dwi Kartika Ningsih mengaku bangga dengan para wali santri yang hadir karena telah mendidik anak-anaknya menjadi generasi ahlul Qur’an. Ia berpesan kepada para santri agar impian mereka jangan berhenti hanya sampai selesai menghafal Qur’an saja.
“Tapi tetap jaga hafalan Qur’an dan kalian harus punya cita-cita lebih tinggi lagi, menjadi pemimpin-pemimpin Indonesia serta membanggakan orang tua dengan berbagai prestasi dalam dakwah tahfizhul Qur’an,” ujar Dwi.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Keagamaan UNISMA Muhammad Yunus mengatakan, program-program tahfizhul Qur’an yang dicanangkan Laznas PPPA Daarul Qur’an sejalan dengan tujuan kampusnya ke depan. Langkahnya yang telah dilakukan yakni memberikan beasiswa untuk para hafiz dan hafizah berprestasi.
“Insya Allah kami satu nafas, satu tujuan untuk membumikan dan mensyiarkan Qur’an di tengah kehidupan yang moderat saat ini. Monggo kalau adik-adik santri mau lanjut di UNISMA, kami menyediakan beasiswa untuk kalian. Teruslah menghafal Qur’an sampai akhir hayat,” ucapnya.
Turut hadir dalam acara ini, Penanggungjawab Wali Kota Malang Iwan Kurniawan. Ia menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Malang juga sangat mendukung dan memuliakan para penghafal Qur’an.
“Sebagai bentuk keseriusan kami terhadap generasi Qur’an serta perjuangan mereka menjaga hafalannya, kami memberikan apresiasi kepada mereka. Tercatat pada 2024 ini ada 115 penghafal Al-Qur’an 30 juz yang telah kami berikan insentif,” ujarnya.
Dalam acara ini juga dilaksanakan simbolis penyerahan beasiswa untuk santri berprestasi serta Sertifikasi BNSP RI Bidang Pendidikan Al-Qur'an untuk Civitas Akademika UNISMA. Ikrar dan prosesi wisuda berlangsung khidmat. Para santri serta orang tua begitu bahagia bisa menjadi bagian dari gelaran bersejarah ini. (ara)
Jadi Bagian dari Lahirnya Generasi Penghafal Qur'an klik di sini!