Peresmian Rumah Tahfidz Sirojul Qori Pangandaran
Admin
Rumah Tahfidz Center meresmikan satu lagi rumah tahfidz mitra Daarul Qur'an, yakni Rumah Tahfidz Sirojul Qori yang berada di Kampung Padaherang, Pangandaran, Jawa Barat, pada Ahad (13/9).
Korda Rumah Tahfidz wilayah Tasikmalaya, Ustadz Riva berkata, "hari ini, peresmian Rumah Tahfidz Sirojul Qori Kampung Padaherang, Kabupaten Pangandaran."
Acara tersebut dimulai sejak pagi hari. Meski meriah dan penuh antusiasme dari para santri, wali santri dan masyarakat sekitar, acara tersebut tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Menurut Ustadz Riva, Rumah Tahfidz Sirojul Qori telah berdiri sejak 2015. Kemudian pada dua tahun belakangan ini, tepatnya pada 2018 barulah diterapkan kurikulum tahfidz atau hafalan Qur'an bagi para santrinya.
Saat ini sudah terdapat 21 santri di Rumah Tahfidz Sirojul Qori. Terdiri dari 12 santri laki-laki dan sembilan santri perempuan. Jumlah ini akan terus bertambah seiring berjalannya waktu karena respon wali santri dan masyarakat dengan adanya rumah tahfidz sangat baik.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ustadz Riva. "Alhamdulillah, masyarakat merospon baik, mendukung sekali."
Harapannya, lembaga pendidikan Islam seperti Rumah Tahfidz Sirojul Qori ini semakin diperhatikan oleh berbagai pihak. Sebab, rumah tahfidz ini tidak membebani biaya kepada para santrinya alias gratis. Hal itu didasari karena mayoritas santrinya berasal dari keluarga yang sederhana.
Selama ini, selain mengajar, Ustadz Riva dan asatidz lainnyalah yang menjadi 'tulang punggung' rumah tahfidz tersebut. Karena mereka pun kerap mencarikan dana untuk keberlangsungan rumah tahfidz dan masa depan santri-santri di sana.
"Harapannya sangat ingin ada bimbingan terus dan bantuannya, karena anak santri di sini biayanya grstis, tidak dipungut biaya, karena asal dari orang tua tidak mampu, kami sekaligus mengajar anak sekaligus yang mencari dana untuk keberlansungan anak-anak santri," imbuhnya. []
.jpg)
