Semua Bisa Mencintai Al-Qur'an
Admin
Setahun berlalu, jejak dakwah Al-Qur’an melekat pada tempat-tempat yang pernah disinggahinya. PPPA Daarul Quran Malang berikhtiar mengenalkan Al-Qur’an kepada umat. Sebut saja event dan kajian bersama tokoh muda teladan Muzammil Hasballah dan Syeikh Muhammad Jaber yang menarik perhatian masyarakat Malang Raya. Penuh syukur, dari event tersebut ada saja jamaah yang tergerak hatinya dan untuk pertama kali bertamu ke kantor PPPA Daarul Qur’an Malang untuk belajar mengaji atau menyengajakan niat berzakat dan bersedekah.
Disisi lain, program Mobile Qur’an (Moqu) dan kajian di rumah tahfidz semakin mempererat hubungan antar-rumah tahfidz. Khotmil Qur’an dan kajian bersama wali santri sering dilakukan untuk mendoakan lembaga Daarul Quran serta Negeri Indonesia yang banyak diuji bencana bertubi-tubi. Alhamdulillah, sebanyak 9.131 penerima manfaat dari 10 Kota di Jawa Timur telah merasa dan mendapatkan manfaat dari program dan event yang digulirkan oleh PPPA Daarul Qur’an Malang.
Sama halnya dengan Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an Malang yang semakin bertumbuh dan memberikan manfaat kepada masyarakat dan para santri. Alhamdulillah, selama setahun ini ada 48 santri yang berjuang menghafalkan Al-Qur’an. Bertepatan dengan hari santri 22 Oktober 2019 lalu, KH. Yusuf Mansur hadir melakukan ground breaking pembangunan pesantren tahap kedua dan meresmikan pembukaan program SMP Putri untuk 2020 mendatang.
Al-Qur’an dulu, Al-Qur’an lagi, Al-Qur’an terus. Seperti itulah pesan yang ingin disampaikan kepada semua orang yang sepenuh hati berjuang mendawamkan dan mendakwahkan Al-Qur’an. Kepada ribuan santri yang tak pernah menyerah menghafal ayat-ayat Al-Qur’an setiap detik, menit, jam, hingga tahunan. Kepada semua guru dan pejuang Al-Qur’an yang telah mengabdikan tenaga, pikiran dan waktunya untuk menegakkan kalam-Nya. Pun, kepada semua donatur yang tulus mendukung dan menfasilitasi setiap program tahfidzul quran. Semoga Allah meridhai ikhtiar kita semua. Aamiin. (qori/ara)
